Header Ads

Fungsi Cekungan-Cekungan Pada Permukaan Bola Golf


Apa yang kita pelajari di sekolah adalah semakin kasar permukaan, gaya gesek yang ditimbulkan semakin besar, kecepatan objek pun menjadi lebih kecil.

Tetapi sebenarnya, cekungan-cekungan yang ada di permukaan bola golf malah mempercepat laju bola dan juga menyebabkan bola terbang lebih lama. Bola golf yang memiliki 350 – 500 buah cekungan pada permukaannya dapat menempuh jarak sejauh tiga kali lipat daripada bola golf dengan permukaan datar. Bagaimana bisa begini?

Cekungan-cekungan yang ada pada permukaan bola golf menyebabkan turbulensi (ketidakstabilan) terhadap lapisan udara pada permukaan bola sehingga aliran udara yang mengarah ke bagian belakang bola menyempit. Hasilnya, tekanan udara yang ada pada bagian belakang bola menjadi lebih tinggi, sehingga daya tarik dari pada bagian belakang bola menurun sekitar 50%.


Untuk lebih detil lagi, aliran udara yang diterpa bola dengan permukaan datar langsung menyebar, area bertekanan rendah yang tercipta di bagian belakang bola lebih besar sehingga daya tarik yang dihasilkan cukup besar.

Bola golf dengan cekungan-cekungan pada permukaan menyebabkan aliran udara yang menerpa bola lebih lama berada pada permukaan sehingga area bertekanan rendah yang tercipta lebih sempit, dan daya tarik pun menurun.


Cekungan-cekungan ini juga dapat membuat bola terbang lebih lama, terutama ketika bola dipukul dengan backspin, perputaran ke arah belakang, yang cukup kuat. Backspin menyebabkan aliran udara di bagian atas bola menjadi lebih cepat sehingga tercipta sedikit tekanan udara dibagian bawah bola yang memberikan sedikit daya dorong ke atas. Efek yang sama juga terjadi ketika memukul bola golf dengan sidespin, perputaran ke arah samping. Tekanan udara yang tercipta di bagian samping bola menyebabkan bola terbang terdorong ke samping.

Terus muncul satu pertanyaan, mengapa sayap pesawat terbang atau badan mobil tidak diberi cekungan-cekungan saja agar lebih menghebat bahan bakar?


Turbulensi tidak selalu mengurangi daya tarik, hal ini tergantung pada bentuk objek dan kecepatannya. Pada objek berbentuk bola, daya tarik diciptakan oleh area bertekanan rendah yang tercipta di bagian belakang objek. Cekungan-cekungan dapat mengurangi ukuran area ini. Pada objek yang lebih langsing seperti sayap pesawat, pengurangan daya tarik yang terjadi relatif lebih kecil dibandingkan daya gesek yang dihasilkan cekungan-cekungan tersebut. Jadi sebaliknya, cekungan-cekungan ini malah merugikan.

Pada mobil yang biasanya memiliki bentuk yang tidak terlalu aerodinamis, seperti sayap pesawat, cekungan-cekungan ini memang dapat mengurangi daya tarik. Tetapi efisiensi ini dinilai tidak sebanding dengan pengorbanan terhadap estetika mobil.

Tidak ada komentar

Copyright 2014. Diberdayakan oleh Blogger.